Floppy disk, atau disket, dulu tuh semacam jagoannya buat nyimpen data sebelum muncul flash drive, hard disk eksternal, atau cloud storage kayak sekarang. Iya sih, sekarang udah nyaris punah, tapi tahu soal pengertiannya, gimana sejarahnya, fungsinya, sama cara kerjanya tetep keren, apalagi kalau lo suka ngulik sejarah teknologi. Nah, di sini kita bakal ngobrolin dari awal gimana floppy disk muncul, kenapa dulu sempet jadi andalan, sampe akhirnya digeser sama teknologi penyimpanan yang lebih canggih.
1. Pengertian Floppy Disk
Floppy disk itu tempat nyimpen data yang bentuknya kayak piringan magnetik tipis, terus dibungkus casing plastik kotak. Ukurannya macem-macem, ada yang 8 inci, 5.25 inci, sampe yang paling terkenal, 3.5 inci. Tapi ya gitu, kapasitasnya kecil banget kalau dibandingin sama penyimpanan jaman sekarang, paling mentok cuma 360 KB sampe 1.44 MB doang.
Jaman dulu, dia jadi andalan buat nyimpen data di komputer sebelum ada CD-ROM, flash disk, atau hard disk gede. Sekarang sih udah jarang banget dipake, tapi masih ada beberapa industri yang tetep make, biasanya di teknologi lama yang susah pindah ke penyimpanan modern.
2. Sejarah Floppy Disk
Floppy disk pertama kali dibuat sama IBM tahun 1967 buat gantiin punch card yang ribet banget. Awalnya, ukurannya gede, 8 inci, tapi cuma muat sekitar 80 KB doang. Lama-lama, bentuknya makin kecil, kapasitasnya juga makin nambah:
1971: IBM memperkenalkannya 8 inci dengan kapasitas 80 KB.
1976: Muncul disket 5.25 inci yang lebih kecil dan lebih murah.
1981: Sony memperkenalkannya 3.5 inci yang akhirnya menjadi standar industri.
1990-an: Disket mulai ditinggalkan karena munculnya CD-ROM dan USB flash drive.
2000-an: Produksi disket mulai dihentikan oleh banyak produsen, dan eranya resmi berakhir.
baca juga: 15 Contoh Kuesioner Terbuka, Tertutup, Kepuasan, dan Lainnya yang Bisa Lo Gunain! – Semarsoft
3. Fungsi Floppy Disk
Dulu, dia punya banyak fungsi penting dalam dunia teknologi, di antaranya:
a. Menyimpan dan Memindahkan Data
Disket ini biasanya dipakai buat nyimpen dokumen, gambar, sama file lainnya. Karena bentuknya kecil, jadi gampang banget buat mindahin data dari satu komputer ke komputer lainnya.
b. Media Booting Sistem Operasi
Dulu, disk ini sering dipakai buat bootable disk, entah buat instal ulang atau benerin sistem operasi yang error. Sebelum ada USB boot, teknisi komputer banyak yang ngandelin disket buat troubleshooting.
c. Penyimpanan Cadangan
Meskipun kapasitasnya kecil, dulu disk ini tetap sering dipake buat nyimpen backup file-file penting. Banyak kantor dan perusahaan ngandelin disket buat nyimpen data akuntansi, dokumen kerja, atau file penting lainnya biar aman.
4. Cara Kerja Floppy Disk
Floppy disk bekerja menggunakan teknologi perekaman magnetik. Di dalamnya, ada piringan tipis yang dilapisi bahan magnetik untuk menyimpan data. Berikut cara kerjanya:
1. Pembacaan Data: Saat disket dimasukkan ke floppy drive, motor dalam drive akan memutar piringan magnetik.
2. Penulisan Data: Head baca/tulis akan mengubah medan magnetik di permukaan disket untuk merekam informasi.
3. Hapus Data: Data di disket bisa ditimpa sama file baru pake sistem yang sama kayak pas nyimpen pertama kali.
4. Proteksi Data: Beberapa disket punya fitur write-protect, jadi nggak bakal kehapus atau ketimpa file lain kalau nggak sengaja kepencet.
5. Kenapa Floppy Disk Ditinggalkan?
Sejalan sama makin majunya teknologi, akhirnya kalah saing sama media penyimpanan yang lebih kenceng, lebih lega, dan pastinya lebih gampang dipake. Nah, ada beberapa alasan kenapa disket akhirnya ditinggalin:
Kapasitas Terlalu Kecil: 1.44 MB sangat terbatas buat file modern.
Kecepatan Lambat: Waktu baca dan tulisnya jauh lebih lama dibandingkan USB atau HDD.
Ketahanan Lemah: Disket mudah rusak karena terkena debu, medan magnet, atau panas.
Alternatif Lebih Baik: Flash disk, CD, dan cloud storage menawarkan penyimpanan lebih besar dan lebih aman.
6. Fakta Menarik tentang Floppy Disk
Ikon “Save” di banyak software terinspirasi dari bentuk floppy disk.
Masih ada beberapa perusahaan yang menggunakan disket, seperti di industri penerbangan dan mesin-mesin tua.
Beberapa komputer lama hanya bisa dinyalakan dengan floppy disk sebagai boot disk.
7. FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apakah floppy disk masih bisa digunakan sekarang?
Beberapa komputer lama masih bisa membaca disk ini, tapi kebanyakan PC modern sudah nggak mendukungnya.
2. Apakah ada cara untuk menyelamatkan data dari floppy disk lama?
Bisa, dengan menggunakan disk ini drive eksternal yang bisa dihubungkan ke komputer melalui USB.
3. Kenapa floppy disk bentuknya keras kalau namanya “floppy”?
Nama “floppy” berasal dari piringan magnetik di dalamnya yang fleksibel. Casing plastik luar hanya untuk melindunginya.
4. Bisa nggak sih main game jadul pakai floppy disk?
Bisa banget! Dulu banyak game klasik era DOS yang disimpen di disket. Selama masih ada komputer yang bisa baca floppy disk, lo masih bisa nostalgia mainin game-game lawas itu.
5. Kapan produksi floppy disk resmi dihentikan?
Sony, salah satu produsen utama, menghentikan produksi disket pada tahun 2011.
Itulah pembahasan lengkap soal pengertiannya, sejarah, fungsi, dan cara kerjanya. Walaupun udah jadi barang jadul, tapi tetap punya tempat spesial dalam sejarah teknologi komputer. Kalau lo punya pengalaman menarik seputar disket, share di kolom komentar, ya!